Dampak Buruk Kehamilan Dengan Kadar Vitamin D rendah - Wanita yang memiliki kadar rendah vitamin D dalam darah mereka selama kehamilan meningkatkan peluang mereka memiliki anak dengan masalah bahasa(Cidal). Bagi anda para ibu yang sedang dalam masa kehamilan, atau sedang merencanakan kehamilan (baca juga : Panduan Penting Kehamilan dan Persalinan) berikut info terkini yang kenzoo share sebagai bahan tambahan pengetahuan bagi anda tentang kehamilan.
Sebuah studi baru dari Australia menunjukkan bahwa wanita kulit putih yang memiliki kadar terendah vitamin D selama trimester kedua mereka hampir dua kali lebih mungkin untuk memiliki anak dengan kesulitan bahasa dari pada wanita dengan konsentrasi darah tertinggi.
Memiliki tubuh dengan kadar yang baik dari vitamin D, yang biasa disebut "vitamin sinar matahari," di dalam darah selama hamil (terutama selama trimester kedua dan ketiga ) sangatlah diperlukan karena ini adalah fase ketika bagian-bagian tertentu dari otak janin yang terlibat dalam pengembangan tentang pembelajaran masalah berbicara.
Ini juga saat yang kritis bagi penciptaan jalur otak dan struktur yang berperan dalam perkembangan emosional dan perilaku anak .
Banyak sekali ditemukan bukti yang menunjukkan bahwa wanita hamil banyak yang tidak memiliki cukup vitamin D dalam darah mereka. Orang bisa mendapatkan vitamin D dari makanan, seperti salmon, susu, telur, hati sapi, dan keju, atau kulit dapat memproduksinya dari sinar matahari.
Tetapi banyak orang tidak mendapatkan cukup vitamin D dalam diet dan pola makan mereka. Dan mataharipun tidak dapat diandalakan bagi wanita yang membatasi paparan sinar matahari.
Rendah Vitamin D dan Bahasa. Penelitian, yang dipublikasikan secara online dalam jurnal Pediatrics, melihat 743 perempuan kulit putih hamil di Australia Barat. Kadar vitamin D dalam darah mereka diukur pada minggu ke-18 mereka pada saat kehamilan.
Kemudian peneliti melacak anak-anak mereka untuk melihat apakah ada, emosional masalah perilaku, atau bahasa yang muncul. Orang tua menyelesaikan daftar periksa perilaku anak pada usia 2, 5, 8, 10, 14, dan 17, dan kemampuan bahasa anak-anak diukur pada usia 5 dan 10 dengan tes kosakata gambar.
Wanita dengan jumlah terendah vitamin D dalam darah mereka selama trimester kedua kehamilan memiliki hampir dua kali lipat peningkatan risiko memiliki anak dengan kesulitan bahasa/bicara dibandingkan dengan wanita dengan tingkat tertinggi dari vitamin.
Temuan ini diadakan bahkan ketika peneliti memperhitungkan faktor-faktor lain yang dapat mempengaruhi hasil, seperti usia ibu selama kehamilan dan apakah dia merokok, serta penghasilan keluarga. Studi ini tidak menemukan bahwa kadar vitamin D seorang ibu yang terhubung ke pengembangan emosi dan perilaku anaknya.
Para ilmuwan menduga bahwa penurunan tingkat vitamin D pada ibu selama waktu kritis dalam perkembangan otak tampaknya dikaitkan dengan masalah belajar bahasa ketika anak mencapai usia sekolah. Para peneliti menyimpulkan bahwa "ibu yang mengkonsumsi suplemen vitamin D selama kehamilan dapat mengurangi risiko kesulitan perkembangan bahasa antara anak-anak mereka."
Nah, bagi anda para ibu yang sedang hamil, sangatlah penting vitamin D bagi anda selama masa kehamilan untuk mencegah hal buruk yang terjadi pada janin yang sedang anda kandung. Dan itulah tadi Tips kesehatan pada posting kali ini yang bisa kenzoo share buat anda para sahabat tentang Dampak Buruk Kehamilan Dengan Kadar Vitamin D rendah. Semoga bisa bermanfaat.
