Pages

Waspadai Mengecat Rambut dan Tatto Temporary Saat Kehamilan

Waspadai Mengecat Rambut dan Tatto Temporary Saat KehamilanWaspadai Mengecat Rambut dan Tatto Temporary Saat Kehamilan - Rambut yang mulai beruban sering kali ditutupi dengan cara mengecat rambut. Namun bagaimana jika wanita hamil menggecat rambutnya. Para ahli mengatakan bahwa kandungan pada cat rambut dikawatirkan terserap kulit kepala dan masuk ke pembuluh darah dan akan mempengaruhi kondisi janin dalam kandungan. Jika dalam tips kesehatan sebelumnya kenzoo hadirkan tentang Tips Panduan Kehamilan, Maka kali ini masih seputar tentang kehamilan yang mengulas tentang penggunaan Cat rambut dan juga Mahendi pada wanita hamil.

Dari hasil penelitian National Institut Of Health di AS ditemukan hubungan antara penggunaan cat rambut dan meningkatnya resiko neuroblastoma (salah satu jenis kanker pada anak anak) pada janin. Sementara itu, cat temporer lebih meningkatkan risiko kanker dibanding dengan pewarnaan tetap. Memang pewarna temporer lebih cepat hilang dibanding yang permanen. Namun kandungan yang digunakan dalam jenis kosmetik tersebut yang perlu diwaspadai.

Begitu juga Mahendi ataupun Henna yang belakangan ini digemari kaum perempuan. Sebab ibu hamil sangatlah rentan terhadap beberapa kemungkinan yang ditimbulkan. Dikawatirkan mahendi ataupun hena tidak terbuat dari tumbuhan asli. Untuk mahendi atau hena sendiri terbuat dari tumbuhan yaitu dari Lawsonia inermis yang biasa terdapat paling banyak di India. Untuk mahendi sendiri biasanya mampu bertahan selama satu bulan sedang untuk mahendi yang sudah dicampur dengan bahan kimia biasanya hanya mampu bertahan dua mingguan.

Bahan tambahan yang mungkin ditambahkan adalah senyawa logam atau bahan kimia lain. Meski dalam label mahendi tersebut bertuliskan asli, namun sebaiknya bagi wanita hamil lebih mewaspadai dalam penggunaan mahendi. Bahan kimia dapat diserap kulit dan masuk ke janin melalui pembuluh darah. Jadi usahakan untuk menghindari kontak langsung dengan kulit jika anda bekerja pada bidang yang berkaitan dengan bahan kimia.

Bahan kimia tersebut sedikit banyak akan mempengaruhi bayi dalam kandungan dan dikawatirkan bayi yang akan dilahirkan mengalami kelainan.  Kemungkinan lain bahan untuk membuat mahendi tersebut membuat alergi bagi ibu hamil. Padahal, Seorang wanita yang hamil harus benar benar sehat. Meski usia kehamilan sudah memasuki trisemester kedua dan ketiga, namun penggunaan mahendi juga cat rambut sebaiknya tetap dihindari. Meskipun pada usia tersebut sudah melewati masa pembentukan organ tubuh bayi.

Lantas bagaimana dengan kosmetik.

Pewarna rambut juga mahendi tergolong sebagai kosmetik, dan berikut ini beberapa kandungan yang biasa terdapat dalam kosmetik :

  • Lanolin : Terbuat dari bahan lemak wool yang dimurnikan dan dicampur dengan 30 persen air. Bahan ini digunakan sebagai pelembut pada campuran kosmetik dan biasanya digunakan sebagai bahan boddy butter. Bahan ini tidak berbahaya namun dapat menimbulkan alergi dan bersidat comedogenic.
  • Alkohol : Sebagai obat pelarut yang berbentuk cair. Dalm produk kosmetik biasanya ditemukan untuk kondisi kulit yang berminyak dan berjerawat. Bahan ini juga bersifat sebagai antiseptic
  • Kolagen : Zat ini dapat mempertahankan elastisitas kulit. Kekencangan kulit bisa menjadi lebih baik dengan bahan tersebut.
  • Pewangi Buatan : Bahan inilah yang paling sering menimbulkan alergi dan iritasi pada sebagian kecil penggunanya.
  • Natural Oil : Minyak alami sering terkandung dalam produk kosmetik. ini meliputi minyak biji bunga matahari, evening primerosa oil, jojoba, dan minyak zaitun. Bahan bahan ini biasanya digunakan sebagai moisturazer.
  • Mineral Oil : Minyak mineral dan hasil pengolahan minyak bumi lainnya seperti petrolatum dan parafin., dalam bidang kosmetik biasanya digunakan sebagai bahan penghantar kosmetik yang berbentuk saleb.
Dengan mengetahui beberapa kandungan yang terdapat dalam kosmetik tersebut, para ahli menganjurkan untuk wanita hamil sebaiknya polos saja. Hal ini sangat dianjurkan untuk menghindari terjadinya kelainan pada janin yang dikandung.

Nah, demikian tadi tips kesehatan pada posting kali ini tentang Bahaya mengecat rambut dan memakai henna pada wanita hamil yang bisa kenzoo share kali ini. Semoga bisa bermanfaat.
Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...