Perkembangan dunia Ilmu Pengetahuan dan Teknologi terus berkembang dengan sangat pesatnya. Bahkan saking pesatnya pertumbuhan IPTEK menjadikan tatanan dunia yang semakin canggih. Tatanan dunia yang semakin canggih karena hadirnya globalisasi memberikan pengaruh negatif dan positif kepada masyarakat.
Pengaruh globalisasi dalam dunia peradaban manusia saat ini sangatlah signifikan, orang yang gaptek akan tertinggal oleh orang yang lebih berawawasan karena pada zaman sekarang ini hampir semua proses produksi, perdagangan, pendidikan, transportasi, dll menggunakan teknologi. Orang yang pola pikirnya masih tradisional akan tertinggal dengan mereka-mereka yang memiliki pengetahuan yang lebih maju. Namun anehnya realitas yang ada di dalam pesatnya dunia globalisasi, sebagian orang kurang bisa memanfaatkannya dan malah menjadi korban pengaruh negatif dari globalisasi tersebut. Padahal dengan hadirnya globalisasi semua hal dapat kita lakukan hanya dengan masuk ke jaringan internet. Baik belajar, mencari informasi sebuah tempat, alat produksi, dll.
Anda masih tahu binatang purbakala, dinosaurus? Melihat fakta yang ada menurut penelitian yang dilakukan oleh para sejarahwan ditemukan bahwa faktor kepunahan Dinosaurus adalah ketidakmampuannya beradaptasi dengan lingkungannya. Mungkin bukan hanya dinosaurus, terdapat banyak juga hewan-hewan langka yang telah terancam kepunahannya akibat dari ketidakmampuannya beradaptasi dengan lingkungan ini. Waktu terus berputar begitupun dengan perubahan yang semakin hari terus berubah seperti era sekarang ini. Kalau kita hanya diam di tempat sementara perubahan terus berlari dengan kencangnya. Apa yang terjadi? Kita akan tertinggal donk. So What gitu lohh???
Dalam salah satu kuliah juga dosen di kampusku pernah menyampaikan, "Dunia itu terus berubah, tidak akan tetap karena satu-satunya yang tetap itu adalah perubahan itu sendiri". So, perubahan itu perlu kawan. Kita harus berubah menjadi manusia yang lebih baik daripada peradaban manusia sebelumnya. Rasulullah bahkan sempat mewanti-wanti umatnya, "Barangsiapa yang hari ini lebih baik daripada hari kemarin maka ia adalah orang yang beruntung, jika hari ini sama saja dengan hari kemarin ia orang yang rugi, dan jika hari inilebih buruk daripada hari kemarin maka ia akan celaka". Jadi Rasulullah juga mengharapkan agar umatnya terus mengalami perkembangan setiap harinya. Harus ada kemajuan hari demi hari. Ingat kisah dinosaurus diatas kawan, apa mau kita punah seperti mereka? Jangan-jangan suatu saat nanti akan ada fosil kepunahan manusia yang tidak mampu beradaptasi. Halahh ngawur! Hehe. Lho kenapa tidak sobat? Itu beneran lho! yang dimaksudkan punah disini adalah kita akan terbelakang dan pasti akan terkalahkan oleh orang-orang yang mempu beradaptasi dengan zaman.
Darimana kita mengawali perubahan?
Kita awali perubahan itu dari diri kita sendiri. Kita ubah sifat kita, kita tambah wawasan kita, kita asah kemampuan kita, dan terus berdoa, Insya Allah kita menjadi manusia-manusia yang unggul. Kita harus meninggalkan kebiasaan lama kita seperti hidup malas-malasan, kuper, dan sok tahu. ;-) Cobalah ganti dengan mengasah kemampuan dan bakat serta menambah wawasan.
Cobalah ubah kondisi hidup yang sudah nyaman (Comfort Zone) dan memberanikan diri masuk Discomfort Zone, zona yang tidak zaman dimana didalamnya kita diasah untuk menjadi manusia yang lebih baik lagi. Berbuatlah untuk inovasi, kreativitas, lawan tantangan dan selalu dinamis.
Semoga bermanfaat.
Salam sukses.
Pengaruh globalisasi dalam dunia peradaban manusia saat ini sangatlah signifikan, orang yang gaptek akan tertinggal oleh orang yang lebih berawawasan karena pada zaman sekarang ini hampir semua proses produksi, perdagangan, pendidikan, transportasi, dll menggunakan teknologi. Orang yang pola pikirnya masih tradisional akan tertinggal dengan mereka-mereka yang memiliki pengetahuan yang lebih maju. Namun anehnya realitas yang ada di dalam pesatnya dunia globalisasi, sebagian orang kurang bisa memanfaatkannya dan malah menjadi korban pengaruh negatif dari globalisasi tersebut. Padahal dengan hadirnya globalisasi semua hal dapat kita lakukan hanya dengan masuk ke jaringan internet. Baik belajar, mencari informasi sebuah tempat, alat produksi, dll.
Anda masih tahu binatang purbakala, dinosaurus? Melihat fakta yang ada menurut penelitian yang dilakukan oleh para sejarahwan ditemukan bahwa faktor kepunahan Dinosaurus adalah ketidakmampuannya beradaptasi dengan lingkungannya. Mungkin bukan hanya dinosaurus, terdapat banyak juga hewan-hewan langka yang telah terancam kepunahannya akibat dari ketidakmampuannya beradaptasi dengan lingkungan ini. Waktu terus berputar begitupun dengan perubahan yang semakin hari terus berubah seperti era sekarang ini. Kalau kita hanya diam di tempat sementara perubahan terus berlari dengan kencangnya. Apa yang terjadi? Kita akan tertinggal donk. So What gitu lohh???
Dalam salah satu kuliah juga dosen di kampusku pernah menyampaikan, "Dunia itu terus berubah, tidak akan tetap karena satu-satunya yang tetap itu adalah perubahan itu sendiri". So, perubahan itu perlu kawan. Kita harus berubah menjadi manusia yang lebih baik daripada peradaban manusia sebelumnya. Rasulullah bahkan sempat mewanti-wanti umatnya, "Barangsiapa yang hari ini lebih baik daripada hari kemarin maka ia adalah orang yang beruntung, jika hari ini sama saja dengan hari kemarin ia orang yang rugi, dan jika hari inilebih buruk daripada hari kemarin maka ia akan celaka". Jadi Rasulullah juga mengharapkan agar umatnya terus mengalami perkembangan setiap harinya. Harus ada kemajuan hari demi hari. Ingat kisah dinosaurus diatas kawan, apa mau kita punah seperti mereka? Jangan-jangan suatu saat nanti akan ada fosil kepunahan manusia yang tidak mampu beradaptasi. Halahh ngawur! Hehe. Lho kenapa tidak sobat? Itu beneran lho! yang dimaksudkan punah disini adalah kita akan terbelakang dan pasti akan terkalahkan oleh orang-orang yang mempu beradaptasi dengan zaman.
Darimana kita mengawali perubahan?
Kita awali perubahan itu dari diri kita sendiri. Kita ubah sifat kita, kita tambah wawasan kita, kita asah kemampuan kita, dan terus berdoa, Insya Allah kita menjadi manusia-manusia yang unggul. Kita harus meninggalkan kebiasaan lama kita seperti hidup malas-malasan, kuper, dan sok tahu. ;-) Cobalah ganti dengan mengasah kemampuan dan bakat serta menambah wawasan.
Cobalah ubah kondisi hidup yang sudah nyaman (Comfort Zone) dan memberanikan diri masuk Discomfort Zone, zona yang tidak zaman dimana didalamnya kita diasah untuk menjadi manusia yang lebih baik lagi. Berbuatlah untuk inovasi, kreativitas, lawan tantangan dan selalu dinamis.
Semoga bermanfaat.
Salam sukses.