Meski demikian, Javier Zanetti tak mau menyerah begitu saja. Kapten Inter ini yakin timnya masih bisa membalikkan keadaan.
"Kami tahu itu akan jadi tugas sulit, tapi kami punya 90 menit untuk membalikkan keadaan," kata Zanetti, di situs resmi UEFA.
"Kami butuh hasil yang fantastis untuk mewujudkannya. Kami harus yakin. Dari pengalaman saya, saya bisa bilang bahwa masih banyak hal yang bisa terjadi selama 90 menit," ujar pemain 37 tahun ini.
"Kuncinya adalah meminimalisir kesalahan yang kami lakukan pada leg pertama dan membuat sebanyak mungkin peluang," sambungnya.
"Kami tahu memang sulit. Kami harus tampil bagus untuk mewujudkannya, tapi kami selalu bisa mengalahkan tim kuat, dan itu yang membuat saya percaya diri," tutup Zanetti.
Gelsenkirchen - Inter Milan harus berjuang sangat keras untuk lolos ke babak semifinal Liga Champions. Kalau La Beneamata bisa menuntaskan misi ini, sejarah baru akan terukir.
Dalam sejarah kompetisi antarklub Eropa, tak ada tim yang lolos ke babak berikutnya setelah kebobolan lima gol pada pertemuan pertama di kandang. Inter akan berhadapan dengan sejarah ini karena mereka kalah 2-5 dari Schalke 04 pada leg pertama perempatfinal di San Siro.
Dengan demikian, Inter wajib mengukir sejarah baru kalau ingin merebut tiket ke semifinal. Masalahnya, mereka bukan cuma kebobolan lima gol, tapi juga kalah cukup telak. Hal inilah yang membuat misi ini makin tak mudah
